ada air mata tersembunyi di balik senyuman itu
kepedihan tertutui oleh kebahagiaan yang semu
aku mencoba bangun dari mimipi-mimpi ini
mencoba terus melangkah menghadapi kenyataan
bahwa kamu bukanlah kamu yang dulu
perubahan memang selalu terjadi tanpa diminta
belajar untuk tetap tersenyum tanpamu
berusaha untuk tetap tertawa meski hati terluka
karna ku berharap
tawa dan senyuman ku dapat membuat mu tenang
seperti yang dulu pernah kau katakan
kini
aku hanya seperti sepotong hati kecil
yang terus mengejar potongannya
yang semakin menjauh
aku takkan memanggilmu
aku hanya akan mengikutimu
agar ku dapat berjaga di belakangmu
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.